" TAHUN BARU "
Tahun Baru bermakna
menemukan JATI DIRI
yang sesungguhnya tentang makna KEHIDUPAN dan ARTI HIDUP
"Tuan Gajah,kami sekeluarga bermaksud pindah ketelingamu.tolong
dipertimbangkan apakah kami bisa pindah atau tidak ? kami harap minggu depan
sudah dapat kami terima kabarnya ,"
Gajah yang bahkan tidak sadar akan kehadiran si lalat hanya bersikap
tenang-tenang saja.hingga setelah menunggu selama satu minggu,lalatpun masuk
ketelinga sang gajah,karena yakin bahwa si gajah pasti tidak keberatan .
Sebulan kemudian ibu lalat berpendapat ,telinga gajah bukan tempat sehat untuk hidup dan mendesak suaminya untuk keluar.suami lalat meminta kepadanya untuk tetap tinggal sekurangnya satu bulan ,sebab ia tidak ingin menyinggung perasaan gajah. Akan tetapi, istri sang lalat terus memaksa .
Sebulan kemudian ibu lalat berpendapat ,telinga gajah bukan tempat sehat untuk hidup dan mendesak suaminya untuk keluar.suami lalat meminta kepadanya untuk tetap tinggal sekurangnya satu bulan ,sebab ia tidak ingin menyinggung perasaan gajah. Akan tetapi, istri sang lalat terus memaksa .
Akhirnya ,ia mengatakan
dengan sangat hati-hati ," Tuan Gajah ,kami bermaksud pindah ketempat lain
.ini tentu saja bukan karena anda ,sebab telinga anda itu luas dan hangat .ini
karena istriku lebih senang hidup bertetangga dengan temanya dikaki
kerbau.kalau anda keberatan kami pergi ,beritahukanlah dalam satu minggu
ini."Sang Gajah kembali tidak berkata apa-apa .maka sang lalat pun pindah rumah
dengan hati tenang.
PERPINDAHAN
berlangsung dari tahun ketahun ,tapi alam tampaknya tidak menggubris proses
perpindahan tersebut ,Hari berganti hari,minggu berganti minggu,bulan dan tahun
terus berputar, Alam seakan seperti gajah dengan ilustrasi diatas seakan tidak
tahu dan tidak mau tahu.
From book :
"Half full - Half Empety"
From book :
"Half full - Half Empety"